Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Minahasa Selatan

Pembahasan APBD-P Dinilai Tidak Adil, Sejumlah SKPD di Minsel Mengeluh

×

Pembahasan APBD-P Dinilai Tidak Adil, Sejumlah SKPD di Minsel Mengeluh

Sebarkan artikel ini

manadoterkini.com, AMURANG-Pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) tahun 2016 rupanya membuat sejumlah kepala SKPD mengelah. Betapa tidak, penyaluran anggaran dalam APBD-P tahun 2016 dinilai tidak adil. Pasalnya, di saat mereka mendapatkan potongan anggaran, Dinas pekerjaan Umum (PU) justru mendapatkan tambahan. Besarannya pun tak tanggung-tanggung. Angkanya mencapai Rp 20 miliar.

“Masakan tidak adil jika SKPD kami mendapat potongan 17 persen untuk penghematan, saat perubahan tidak ada penambahan apa-apa. Tapi justru Dinas PU mendapatkan tambahan anggaran Rp 20 miliar rupiah,” kata sejumlah kepada SKPD yang meminta namanya jangan dipublikasikan.

Menurut mereka, seharusnya Dinas PU jangan terlalu dimanjakan. Sebab, program yang ada di SKPD lain juga tidak kalah pentingnya.

“Memangnya hanya di Dinas PU yang lebih penting. Semua SKPD kan sama. Dinas PU jangan terlalu dimanjakan,” tukas mereka.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Minsel, Frangky Lelengboto ST ketika diminta tanggapannya mengatakan, pembahasan APBD-P tahun ini telah berjalan adil.

“Kasihan jika ada hak-hak yang tidak terbayarkan. Apalagi sudah ada pemangkasan anggaran sebesar 17 persen. Jadi, DPRD telah memberikan keadilan bagi
SKPD, jadi anggarannya sudah sesuai ada yang kita tambah ada juga yang tidak, dan itu kita lakukan sesuai dengan program kerja dari SKPD terkait,” tandasnya.(dav)