Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Berita PilihanEkonomi dan BisnisPemerintahan

Tunjang KEK Pariwisata, Pemprov Sulut Buka Akses

×

Tunjang KEK Pariwisata, Pemprov Sulut Buka Akses

Sebarkan artikel ini

Sulut – Rencana menjadikan Minahasa Utara sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata, tak hanya direspon baik oleh Pemerintah Provinsi, akan tetapi langsung menindaklanjuti dengan membuka akses.

Bahkan Pemprov Sulut melalui Wakil Gubernur Steven Kandouw, langsung menunjuk Asisten II Rudy Mokoginta untuk mengkordinir Gugus Tugas (Task Force) yang akan memfasilitasi administrasi antara Pemprov dan Investor.

“Bukan hanya Itu saja, status tanah akan langsung kita cek. Dan jalan menuju likupang akan segera dibangun sesuai dengan keinginan Pak Gubernur,” ungkap Wagub Kandouw saat memimpin rapat bersama Minahasa Permai Resort Development (MPRD) selaku Managemen Pengembang, di ruang FJ Tumbelaka, Kantor Gubernur, Rabu (08/3/2017).

Kedepan dari Bandara Samratulangi Manado, menuju kawasan pariwisata tersebut hanya akan ditempu sekira 30 menit, karena jalan menuju likupang akan diperlebar.

“Jalan dengan luas 30 meter dan waktu tempuh hanya 30 menit dari Bandara Sam Ratulangi Manado. Ini bentuk komitmen kami, majukan pariwisata dengan membuka akses,” ujar Kandouw.

Untuk itu, Kandouw mengaharapkan seluruh SKPD ikut berperan aktif dan menjemput bola, agar Rencana ini dapat berjalan dengan optimal.

Diketahui pengembangan pariwisata ini, rencananya MPRD (Minahasa Permai Resort Development) yang bekerja sama dengan Sintesa Group telah memiliki lahan dan akan menanggung biaya pembangunan berlokasi di Pantai/Tanjung Pulisan, memiliki area berkisar 900 hektar.

Sejumlah fasilitas seperti Hotel, Resort, Commercial area, Watersports, Private Villa, Danau buatan dan wahana game Water. Termasuk Kawasan Marina dan Dermaga tempat berlabuhnya Cruise Ship/Kapal Pesiar yang diyakini akan menarik wisatawan, dan menjadi pesona wisata Baru. (timredaksi)