manadoterkini.com, MANADO – Pemerintah kota Manado melalui Badan Perencanaan Penelitian Pembangunan Daerah kota Manado menggelar Rapat Koordianasi dan Evaluasi (Rakorev) Triwulan IV yang digelar di Ruang Serba guna Rabu (17/01) pagi.
Menyampaikan sambutan Walikota Manado Dr Ir GS Vicky Lumentut SH MSi DEA yang dibawakan oleh Plt Sekda Kota Manado Drs Rum DJ Usulu menyampaikan kegiatan ini merupakan bentuk semangat dan komitmen dari ASN sebagai bentuk penegakkan akuntabilitas dan penyelegaraan pemerintah serta pembangunan di kota Manado.
Lanjut Usulu, ” Salah satu yang menjadi pedoman bagi pemerintah daerah adalah penyelenggaraan pemerintahan daerah adalah akuntabilitas daerah dalam rangka pelayanan publik akuntabilitas juga menjadi salah satu asas dari 12 asas yang diamatkan oleh UU No.23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.”paparnya.
Lebih lanjut Usulu menjelaskan yang dimaksud dari akuntabilitas adalah kemampuan penyelenggaran daerah dan pelayanan publik dalam mempertanggung jawabkan pelaksanaan program kegiatan. Akuntabilitas penyelenggaraan pemerintah diukur melalui satu sistem yaitu SAKIP atau Sistem Akuntabitas Kinerja Instansi Pemerintah yang sebagian merupakan bagian dari penerapan manegemen pekerja agar selaras dengan reformasi birokrasi.
Sementara itu, menyampaikan laporan kinerja Perangkat Daerah yang disampaikan oleh Kepala Badan Perencanan Penelitian Pembangunan Daerah (Bapelitbangda) kota Manado DR Liny AM Tambajong AP. MSi memaparkan capain kinerja tiap Perangkat Daerah.
Dari APBDP kota Manado Tahun 2017 (Perda Nomor 02 Tahun 2017) Belanja Tidak Langsung Rp 687. 800.049.730.,00 Belanja Langsung Rp 1.172.654.571.670.00C Total APBD P
Rp 1.860.454.621.400.00.
Lebih lanjut Kaban Liny Tambajong memaparkan, “kinerja Pemerintah kota Manado sampai dengan Triwulan IV tahun 2017 sesuai dengan pengiputan E MONEV APBD, kinerja fisik sebesar 94,98 % dengan serapan dana sebesar Rp 896.446.080.406,- dari total anggaran dana belanja langsung tahun anggaran 2017 sebesar Rp 1.172.654.571.670 atau sebesar 76,45%”paparnya.
Dari data Kinerja Lembaga Dinas tertinggi, Satuan Polisi Pamong Praja mendapat nilai tertiggi dengan hasil kinerja fisik 100% dan Kinerja Keuangan 98,45%.
Sedangkan untuk kinerja dinas dengan perolehan tertinggi oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dengan kinerja fisik 95,61% dengan kinerja keuangan 85,67%.
Sementara untuk kinerja Kecamatan tertinggi diperoleh Kecamatan Mapanget dengan nilai kenerja fisik 100% dengan nilai kinerja keuangan 99,70%. (angky).
