Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Minahasa SelatanPemerintahan

Pemkab Minsel Dukung Program Bangga Kencana BKKBN

×

Pemkab Minsel Dukung Program Bangga Kencana BKKBN

Sebarkan artikel ini

minselmanadoterkini.com, AMURANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Selatan (Minsel) mendukung Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) yang dicanangkan oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).

Hal ini disampaikan oleh, Bupati Minsel Franky Donny Wongkar SH melalui Wakil Bupati (Wabup) Minsel Pdt Petra Yani Rembang saat menghadiri Bridging Leadership Bangga Kencana yang dilaksanakan oleh BKKBN bekerjasama dengan Dirjen Bina Pembangunan Daerah Kementerian Dalam Negeri secara virtual di ruang kerja Wabup Minsel lantai IV Kantor Bupati Minsel Kelurahan Pondang, Kecamatan Amurang Timur, Selasa (27/7/2021)

Wabup mengungkapkan bahwa, sejauh ini sudah ada beberapa program Bangga Kencana yang sudah dilakukan oleh Pemkab Minsel, salah-satunya adalah pendirian kampung-kampung Keluarga Berencana (KB) di wilayah Kabupaten Minsel.

“Dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat itu adalah kampung KB. Kampung KB di Kabupaten Minsel sudah 29 kampung KB, itulah yang menjadi percontohan Bangga Kencana,” ujarnya.

Di tempat yang sama, Kepala Dinas PPKBP3A Minsel Meyti N Tumbuan SPd MSi menjelaskan bahwa, kedepan akan terus melakukan penambahan Kampung KB di wilayah Kabupaten Minsel.

“Kita mau dorong supaya ada penambahan kampung KB dari Pemerintah pusat, agar sesuai dengan di Renstra kita. Itu adalah bagian miniatur dari pelaksanaan Bangga Kencana yang ada di Kabupaten. Kalau kita mau lihat keberhasilan bangga kencana kita bisa lihat di Kampung-kampung KB,” ujarnya.

Selain itu, mantan Kepala Dinas Koperasi Minsel ini juga menyebutkan bahwa, program lain yang sudah berjalan di Kabupaten Minsel dalam rangka mendukung program Bangga Kencana adalah pengendalian laju pertumbuhan jumlah penduduk.

“Pelaksanaan Program Bangga Kencana khususnya berkaitan dengan laju pertumbuhan jumlah penduduk sudah berjalan bahkan sudah terkendali, kita sudah dibawa 2 persen bahkan sudah sangat menggembirakan,” kata Tumbuan.

Lanjut Dia, Ini terlihat dari rata-rata jumlah jiwa dalam keluarga itu sudah 4 orang. Hal ini disebabkan karena tingkat partisipasi masyarakat dalam program KB sudah cukup tinggi.

“Kita sudah berada dalam ukuran, yang berKB di Kabupaten Minsel. Artinya bahwa dari 100 pasangan usia subur itu sudah ada 65 yang berKB. Itulah kenapa laju pertumbuhan penduduk di Kabupaten Minsel ini bisa kita kendalikan dengan baik,” ungkapnya.

Olehnya itu, Tumbuan berharap ini bisa dipertahankan dan tentunya membutuhkan dukungan dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait lainnya di Lingkup Pemkab Minsel.

“Puji Tuhan, dukungan dari Pimpinan dalam hal ini Bapak Bupati dan Wakil Bupati Minsel selama ini cukup besar terhadap Bangga Kencana di Kampung-Kampung KB. Tentunya dukungan dari SKPD lainnya juga kita harapkan, karena kita tidak bisa jalan sendiri khususnya dalam hal Penanganan Stunting,” harapnya.(dav)