Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Berita PilihanMinahasa Tenggara

Penyaluran Logistik Bencana Pangu Tuai Sorotan

×

Penyaluran Logistik Bencana Pangu Tuai Sorotan

Sebarkan artikel ini

mitramanadoterkini.com, MITRA – Penyaluran Logistik korban Bencana desa pangu Tuai sorotan, diduga bahan bantuan bencana berupa Sembilan bahan pokok ada yang diselewengkan oleh oknum-oknum yang tidak bertangung jawab.

Menurut salah satu warga Mitra Meydi R, dirinya mendapat informasi diduga ada beberara kendaraan oknum pejabat Mitra yang mengangkut bahan sembako yang tidak jelas akan penyaluranya.

“Seharusnya instansi terkait dapat menjelaskan tahap dan proses penyaluran sembako, karena selama ini terkesan hanya seenaknya saja sehinga bahan yang seharusnya sampai ke tangan warga yang terdampak tidak kunjung di terimah,” Ujarnya.

Dirinya juga berharap Pemerintah Kabupaten Mitra untuk melibatkan pemerintah desa agar data penerima lebih vailid.

“Kami kecewa karena selama ini data yang ada tidak jelas, karena tidak adanya keterbukaan dari dinas terkait, warga sering mengelukan untuk mengambil sesuatu harus melalui proses yang panjang, seharusnya warga di permuda untuk memperolenya,” tandasnya.

Kepalah BPBD Aneke Sumendap,  membatah kalau penyaluran logistik bencana dipersulit, karena menurutnya bahan sembako tetap disalurkan sebagai mana mestinya, dan tentunya melalui pendataan.

“Tidak ada kesulitan dalam penyaluran Sembako, kami memang melakukan proses penyaluran sesuai, hasil rekapan pemerintah desa, dan tentunya bagi penerimah kami harus meregistrasi apaka benar warga terdampak atau tidak, dan sampai saat ini warga pangu masih aman-aman saja,” jelasnya.

Sementara Kadis dinas Sosial Anggky Wowor menjelaskan, setiap bantuan yang masuk terutama dinas sosial dari bantuan Kementrian RI tetap melakukan pendataan dan laporan penerimaan bantuan.

“Selama ini tidak ada masalah, kami dinas sosial tetap akan menyalurkan bantuan berdasarkan laporan, kita tahu saat ini di Mitra bukan hanya desa pangu yang mengalami bencana tapi masih ada beberapa desa, karena itu kami akan mendistribusikan secara merata,” tandasnya.(win)