Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Pemerintahan

Tunjang Pariwisata Sulut, KPID dan DKIPs Sepakat Siaran TV Lokal di Kamar Hotel

×

Tunjang Pariwisata Sulut, KPID dan DKIPs Sepakat Siaran TV Lokal di Kamar Hotel

Sebarkan artikel ini

sulutmanadoterkini.com, SULUT – Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sulawesi Utara berkolaborasi dengan Pemprov Sulut, untuk menunjang Pariwisata Daerah ini.

Ketua KPID Sulut Reidi Sumual & Kadis DKips Steven Liow, sepakat bahwa, untuk menunjang pariwisata daerah, pengusaha perhotelan harus menayangkan siaran tv lokal disetiap unit kamarnya.

“Kami tau masih banyak hotel yang belum memiliki siaran lokal disetiap unit kamar Hotel, maka dari itu sudah saatnya semua hotel memilih siaran lokal untuk bisa disaksikan oleh tamu yang menginap,” ujar Sumual di hotel Mercure kemarin.

Bagi Sumual, tayangan TV lokal akan menarik tersaji sebagai pilihan, karena TV lokal saat ini didorong untuk produksi konten pembangunan Sulut, termasuk kemajuan aspek pariwisata.

“KPID terus mendorong konten lokal pariwisata hingga kemajuan bidang pembangunan, yang bisa terdokumentasi untuk disaksikan oleh tamua yang datang di daerah ini,” ujarnya.

Sementara itu Steven Liow mendukung langkah KPID ini, karena menurutnya, tamu dari luar daerah bisa menyaksikan tujuan wisata melalui siaran TV lokal.

“Kalau hotel di Bali banyak pilihan TV lokal, dan saat kita istirahat bisa sambil menyaksikan informasi pariwisata di hotel tersebut,” ujarnya bersemangat.

Dikatakan, dalam waktu dekat akan ada edaran untuk meminta semua bisnis perhotelan mengikuti apa yang ditawarkan oleh KPID Sulut.

Ditambahkan Sumual, saat ini ada 17 stasiun TV, termasuk TV Nasional yang berjaringan ke daerah yang komit dengan produksi siaran lokal. Karena sesuai aturan setiap TV harus memiliki 10 persen dari seluruh jam tayangnya dengan konten lokal.

“Program dari Gubernur dan wakil gubernur akan terlihat kemajuannya melalui program siar yang terus dipacu oleh TV Lokal atau Stasiun TV Jaringan yang ada,” ujarnya.

Dalam worshop literasi digital tersebut, KPID dan Pemprov menghadirkan pengusaha TV Kabel, Pengusaha perhotelan dan manajemennya termasuk pelaku UMKM daerah ini. (*/Rizath)