Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Berita PilihanMinahasa Tenggara

Tertingi di Sulut, Pemkab Mitra Kembali Rayi Gelar MCP Dari KPK

×

Tertingi di Sulut, Pemkab Mitra Kembali Rayi Gelar MCP Dari KPK

Sebarkan artikel ini

mitramanadoterkini.com, MITRA – Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) Kembali merai prestasi terbaik diantara 15 kabupaten kota se Sulawesi Utara, setelah memperoleh predikat tertingi dari Pemerintah Provinsi atas Monitoring Center For Prevention (MCP) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Progress keberhasilan Pemkab Mitra yang dipimpin Bupati James Sumendap, secara umum berada di zona hijau atau 80,17 persen, berdasar skor prosentasi 75-100 persen. Hal ini menempatkan Mitra di urutan ke-19 secara nasional.

Rencana aksi pemberantasan korupsi terintegrasi pada pembangunan sistem dan langkah-langkah perbaikan tata kelola pemerintahan yang bertujuan untuk mengurangi risiko dan potensi korupsi di daerah.

Hal ini juga sekaligus dapat mencegah terjadinya tindak pidana korupsi, meliputi progres capaian pada 8 area intervensi.

“Ada 8 area intervensi yang menjadi poin penilaian MCP oleh KPK dan hasilnya Mitra berada di urutan pertama di 15 Kabupaten/Kota di Sulut, atau kedua dari Pemerintah Propinsi untuk implementasi MCP program KPK, Itu tentunya berkat kerja keras serta arahan leader pak Bupati James Sumendap,” ujar Sekretaris Daerah David Lalandos AP.MM.

Lebih lanjut dikatakannya, dia sudah memanggil para pihak terkait yakni SKPD untuk memperbaiki area intervensi mana yang harus mendapatkan perhatian penting.

“Jadi untuk memperbaiki area intervensi yang akan menjadi perhatian penting, maka hari ini Senin 22 November 2021 telah memanggil pihak terkait yakni SKPD,”ungkap Lalandos, disela-sela rapat rencana aksi dalam rangka penilain MCP KPK, Senin (22/11/2021).

Selain itu, penilaian tersebut dikatakannya akan terus berjalan hingga pada akhir tahun sampai pada awal tahun 2022.

“Jadi sisa waktu ini, akan kita selesaikan area intervensi yang masih dalam prosentase rendah. Dan ini akan saya evaluasi secara kontinyu,” tegas sekda. (win)