Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Berita PilihanLiputan KhususPemerintahan

Sumarsono Hadiri Tradisi Pagelaran Tulude di Bitung

×

Sumarsono Hadiri Tradisi Pagelaran Tulude di Bitung

Sebarkan artikel ini

MTerkini.com, SULUT – Sebagai ungkapan syukur dalam menapaki Tahun 2015 yang telah dilewati dan menjajaki Tahun yang baru, Masyarakat dan Warga Kepulauan Nusa Utara terdiri dari Sub Etnis Sangihe, Siau-Tagulandang-Biaro, dan Talaud, menggelar tradisi adat, berupa Perayaan Tulude, sebagai bagian dari pelestarian warisan budaya para Leluhur, dilaksanakan pemerintah dan masyarakat Kota Bitung di Kelurahan Mawali Kepulauan Lembeh Utara.

tulude

Acara Tulude ini dihadiri oleh Pj Gubernur Sulut DR Soni Sumarsono MDM dan Ketua Tim Penggerak PKK Prov Sulut, Ny Dra Tri Rachayu Sumarsono dan Wakil Walikota Bitung beserta Nyonya C Lomban-Rawung, Kamis (28/01/2016).

Tulude

Prosesi Perayaan Acara Tulude, diawali dengan penyambutan Tamu (Tembonang u Banua), dan pemasangan ikat kepala (Paporong), kepada Pj Gubernur Sulut, selanjutnya rombongan tamu di arak ke Bangsal acara, untuk mengikuti Pagelaran Adat dan Kesenian.

Tulude

Tradisi Perayaan Tulude identik dengan Pemotongan Kue adat Tamo (Tamong Banua) yang sebelumnya diarak sepanjang kampung. Dimana bahan bakunya berasal dari Beras Ketan, berbentuk kerucut dan di beri simbol bendera dwi warna. Dipotong dengan ritual khusus. Selanjutnya Bendera di berikan kepada junjungan atau Pemimpin Negeri dalam mengayomi dan membimbing masyarakat dan warganya.

Tulude Tulude Bitung

Penjabat Gubernur Sumarsono dalam sambutannya mengatakan, pagelaran Pesta Adat Tulude ini sebagai salah satu identitas keberagaman Budaya dan wadah pemersatu bagi segenap warga yang bermukim di kepulauan Sangihe, Sitaro, Talaud. Dalam melestarikan peninggalan warisan para leluhur dan sebagai penangkal arus modernisasi dalam menjaga khasanah Kearifan Lokal.

Tulude Bitung

“Budaya harus mengakar di Sulut, dalam menghadapi arus globalisasi serta memupuk rasa kebersamaan, kekeluargaan, persaudaraan, dan aset daya tarik pesona pariwisata,” tandas Sumarsono

Tulude Bitung

Pagelaran acara diakhiri dengan pementasan tarian Masamper dan selingan kesenian khas dari masyarakat Kecamatan Lembeh Utara dan Selatan, serta penyerahan simbolis Sertifikat tanah oleh Pemerintah Kota Bitung.(alfa/advetorial)