Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Hukum dan Kriminal

Warga Kelurahan Paniki Satu di Temukan Gantung Diri di Perkebunan

×

Warga Kelurahan Paniki Satu di Temukan Gantung Diri di Perkebunan

Sebarkan artikel ini

manadomanadoterkini.com, MANADO – Warga Kelurahan Paniki Satu, Lingkungan V, Kecamatan Mapanget, dihebohkan dengan sosok penemuan mayat laki laki. Diketahui lelaki yang ditemukan tergantung dengan seutas tali itu bernama Agustinus Pemberian Daud Lumape alias Ciko (15). Kejadian tersebut terjadi di perkebunan yang ada di Kelurahan Paniki, Kecamatan Mapanget, Senin (20/8/2018).

Dari informasi yang di rangkum, saksi Martina Kahiking (76), warga Kelurahan Paniki Satu, Lingkungan V, Kecamatan Mapanget, awalnya sekira pukul 10.00 Wita, dirinya sedang menyiram tanaman Cabe (rica).”Saat sedang saya menyiram cabe, lantas saat menoleh kebawah mengarah ke sungai Kilu terlihat ada orang yang berdiri. Sehingga membuat saya turun ke sungai sambil menegur dan berkata ‘Adik kiapa ngana disitu’,” ujar Kahiking.

Selang 10 meter, saksi baru melihat tali plastik warna merah yang menggantung korban diatas pohon. Sehingga saksi langsung kembali menghubungi kepala lingkungan (Pala). Korban ditemukan tergantung dengan menggunakan pakaian sepak bola warna biru bergaris putih dan celana pendek bola warna biru dongker. Dari kemaluan korban mengeluarkan cairan dan lidah terjulur keluar.

Mendapat laporan dari warga tim identifikasi Lolresta Manado melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Mayat korban langsung dibawah ke rumah duka atas permintaan keluarga.

Kapolsek Mapanget AKP Johanes Pagayang, saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut. “Keluarga menolak untuk dilakukan otopsi, tidak ada tanda-tanda kekerasan ditubuh korban,” singkat Pagayang.(pra)