SELEBRASI Paskah dan HUT Pemuda GMIM ke 93 dilangsungkan di Gelanggang Pacuan Kuda Tompaso, Minahasa pada Jumat (26/04) tadi.
Ibadah selebrasi dipimpin oleh Ketua Badan Pekerja Majelis Sinode GMIM Pdt. DR Hein Arina, M.Th yang mengambil pembacaan Alkitab dalam Yohanes 20:1-10.
Dalam khotbahnya Arina mengstakan bahwa kuasa Yesus bangkit dari orang mati, dan menyelamatkan kita semua dari saat ini sampai selama-lamanya.
“Pemuda GMIM berdiri tahun 1926, sampai saat ini kita melihat pemuda GMIM yang sangat luar biasa, dimana Pemuda yang sangat mencintai GMIM, pemuda sedang di bentuk sehingga kualitas iman sangat baik,” kata Pdt Arina.
Usai khotbah, Ketua Panitia Pelaksana Pnt. Dra. Fenny Roring-Lumanauw, SIP dalam sambutanya mengajak kita semua untuk memanjatkan puji dan syukur kehadirat Tuhan karena begitu besar cinta kasihNya bagi kita terlebih Pemuda GMIM yang saat ini dalam sukacita kebersamaan Selebrasi Paskah dan HUT ke-93 yang dilaksanakan di Wilayah Tumompaso Satu dan Tumompaso Dua.
“Untuk itu dengan sukacita menyambut kehadiran seluruh pemuda GMIM. Selamat datang di Tompaso, Selamat Paskah dan selamat hari ulang tahun ke-93 Pemuda GMIM,” ujarnya.
Selain itu, dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada Badan Pekerja Majelis Sinode GMIM melalui Komisi Pelayanan Pemuda yang sudah mempercayakan dirinya sebagai Panitia Pelaksanaan Selebrasi Paskah dan HUT ke-93 Pemuda GMIM tahun 2019.
“Juga kepada seluruh pemuda GMIM yang antusias mengikuti rangkaian kegiatan ini. Selebrasi Paskah dan HUT ke-93 Pemuda GMIM tahun 2019 ini mengangkat tema ‘Hope For Our Nation’. Mengajak para pemuda GMIM untuk menyadari bahwa pemuda GMIM sebagai Obor Pembangunan adalah masa depan Gereja dan Bangsa,” ungkapnya.
Gereja dan bangsa menaruh harapan besar kepada pemuda GMIM untuk melanjutkan pelayanan dan membangun bangsa. Karena itu dirinua mengajak kita untuk menjadi pemuda yang senantiasa hadir dengan harapan baru dimanapun berada. Sebagaimana Kristus yang telah bangkit mengalahkan maut, memberi harapan baru bagi umat manusia. Pemuda GMIM senantiasa menjadi garam dan terang serta teladan dimanapun berada.
Secara khusus dirinya berterima kasih kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara lewat Gubernur Olly Dondokambey SE yang telah menyumbangkan 200 juta rupiah guna suksenya acara tersebut. Juga kepada Pemerintah Kabupaten Minahasa dibawah kepemimpinan ROR-RD yang telah menyumbangkan 125 juta rupiah untuk kepentingan yang sama.
Sementara itu, Ketua Pemuda Sinode GMIM Pnt. dr. Pricillia Tangel mengapresiasi panitia yang sudah bekerja keras. “Acara ini merupakan kerjasama antara pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, pemerintah Kabupaten Minahasa, dan Sinode GMIM yang di dalamnya ada Pemuda GMIM. Saat ini juga ada deklarasi atau pencanangan komunitas kewirausahaan, untuk mendukung program ODSK,” ungkap Tangel.
Sementara Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey, SE dalam sambutanya mengatakan bahwa Paskah memiliki makna yang sangat penting. “Sebagai umat kristiani kita harus melihat mana sifat yang baik dan buruk untuk kita lakukan. Sulawesi Utara adalah pintu gerbang pasifik dan sudah mulai terbuka, dimana sudah dibuka penerbangan langsung dari Sulawesi Utara ke mancanegara,” ujar Olly.
“Mari kita persiapkan pemuda kita kedepan supaya lima tahun kedepan program pemerintah pusat dan provinsi dapat diisi oleh pemuda-pemuda. Mari kita satukan tekad untuk melaksanakan trobosan-trobosan baru demi Sulawesi Utara yang semakin hebat,” sambungnya.
Ibadah selebrasi tersebut dihadiri juga oleh Bupati Minahasa Ir. Royke O. Roring, M.Si, Wakil Bupati Minahasa Robby Dondokambey,S.Si, Wakil Ketua TP. PKK Kab. Minahasa Martina Dondokambey-Lengkong, Forkopimda Kabupaten Minahasa, jajaran pemerintah Kabupaten Minahasa, Komisi Pemuda Sinode serta seantero Pemuda GMIM. (fis)
